Anak Sering Terjatuh Dan Terbentur, Jangan Panik Baca Ini Dulu


Mempunyai anak yang lincah dan aktif tentunya sangat menyenangkan. Kegiatan dia yang lincah dan menggemaskan membuat ayah bunda selalu ingin bertemu dengan si buah hati. Aktifitas si kecil yang tidak bisa diam kadang bisa membahayakan dirinya sendiri. Resiko Anak Sering Terjatuh DanTerbentur juga terluka pun membayangi setiap saat. Trauma kepala seperti terbentur mengandung resiko merusak otak, apa benar? Infoayahbbunda.com akan mengulasnya, yang diambil dari berbagai sumber.

anak terjatuh
anak terjatuh

Trauma kepala ringan sering terjadi tanpa gejala, maka sangat penting bagi ayah bunda untuk sering memantau keadaan sang buah hati. Anak Sering Terjatuh Dan Terbentur terlebih di umur kurang dari 2 tahun.  Pada usia ini, si kecil masih belajar bereksplorasi namun fungsi motorik dan koordinasinya belum sempurna.

Biasanya ia tidak mengeluh namun bisa menyampaikan rasa sakitnya dengan bahasanya sendiri. Ayah bunda disarankan memantau kondisinya selama 48 jam setelah trauma terjadi.

Beberapa gejala yang merupakan tanda bahaya setelah terjatuh atau terbentur yang harus diwaspadai yaitu :


  • Kepala benjol dan memar kebiruan
  • Sakit Kepala Berulang
  • Kejang-kejang
  • Hilangnya kesadaran
  • Muntah-muntah
  • Buta sementara

Jika terjadi kepala memar kebiruan itu merupakan tanda pecahnya pembuluh darah bawah kulit (hematom).  Jangan memijit benjolan, langsung kompres dengan es atau olesi salep.
Jika terjadi luka, bersihkan dengan air dan sabun, kemudian tekan daerah yang berdarah +- 5 – 10 menit. Jika pendarahan sulit berhenti, bawa segera ke klinik yang terdekat.

Pemberian parasetamol masih diperbolehkan, akan tetapi hindari pemberian obat anti muntah karena akan mengakibatkan gejala lanjutan.

Tenangkan si kecil hingga kondisinya nyaman, selalu  temani dia saat bermain sehingga mudah diawasi.

Pencegahan harus dilakukan saat si kecil mulai bisa berguling (2-4 bulan). Letakkan bantal atau guling pembatas di tempat dia berbaring. Siapkan juga Kasur ekstra disamping tempat tidurnya. 

Lindungi ujung-ujung perabot dan peralatan rumah tangga yang tajam dan berbahaya dengan membungkusnya. Perhatikan jika lantai bunda basah, taplak meja yang menjuntai bisa kemudian di Tarik oleh si kecil, soket listrik yang terbuka dan sebagainya.

Benturan dan trauma di kepala tidak melulu karena kecelakaan yang tidak disengaja. Kekerasan oleh orang lain juga bisa terjadi.  Ayah bunda harus cermat mewaspadai penyebab Anak Sering Terjatuh Dan Terbentur. Walaupun benturan kepala ringan tidak menyebabkan komplikasi serius, faktor keamanan anak sangat penting dan harus aktif dijaga.

Baca Selanjutnya

Tahap Pertumbuhan Anak 0 – 1 Tahun

0 Response to "Anak Sering Terjatuh Dan Terbentur, Jangan Panik Baca Ini Dulu"

Post a Comment